Jl. AUP No. 3 Pasar Minggu,
Jakarta Selatan 12520,
Provinsi DKI Jakarta

(021) 7824 669

ID EN
Logo

Kementerian Pertanian

Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan

7

SIDANG EVALUASI DAN PENILAIAN CALON VARIETAS PADI SAWAH INBRIDA HS15-13-1-1 DALAM RANGKA PELEPASAN VARIETAS

Upaya Institut Pertanian Bogor (IPB) membantu pemerintah mencegah krisis pangan terus berlanjut.  Setelah sukses mengenalkan varietas padi IPB 3S. kali ini IPB University kembali menaruh perhatian pada hal ini, dan berusaha menghasilkan inovasi varietas padi sawah inbrida produksi tinggi.

Serangkaian proses harus dilakukan dalam rangka pelepasan varietas, mulai dari permohonan pengujian, pelaksanaan pengujian, evaluasi dan penilaian hasil pengujian hingga pelepasan calon varietas. Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 38 tahun 2019  tentang Pelepasan Varietas Tanaman dan Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 681/HK.540/C/11/2019 tentang Prosedur Operasional Standar Penilaian Varietas dalam Rangka Pelepasan Varietas Tanaman Pangan, maka telah dilaksanakan sidang evaluasi dan penilaian calon varietas tanaman pangan terhadap  calon varietas Padi Inbrida yang diusulkan oleh Institut Pertanian Bogor untuk dilepas sebagai varietas unggul baru. Calon varietas Padi Inbrida yang dievaluasi dan dinilai yaitu calon varietas HS15-13-1-1.

Sidang dilaksanakan pada hari kamis tanggal sepuluh bulan November tahun 2022 bertempat di Yogyakarta, yang dihadiri oleh 13 (Tiga Belas) anggota Tim Penilai Varietas Tanaman Pangan  (Tim PVTP), yaitu Prof. Dr. Ir. Satoto, M.S., Dr. Ir. Muchlish Adie, M.S., Prof. Dr. Muhammad Azrai, S.P., M.P., Prof. Dr. Ir. Sholihin, M.Sc., Drs. Lukman Hakim, Dr. Ir. Muhamad Yunus, M.Si., Dr. Ir. Sobrizal, M.Sc., Wiji Astutiningsih, S.P., M.P., Dr. Ir. Hajrial Aswidinoor, M.Sc., Prof. Ir. Tarkus Suganda, M.Sc., Ph.D., Ir. Ayub Darmanto, Ir. HME. Achdijat Basari, Zulharman Djusman, S.E. Dalam sidang tersebut Prof. Bambang Purwoko selaku pengusul memaparkan hasil penelitian dan keunggulan yang dimiliki calon varietas tersebut diantaranya tahan terhadap penyakit HDB patotipe III pada fase vegetatif dan tahan patotipe IV saat fase generate serta tahan terhadap penyakit blast ras 013 dengan potensi hasil sebesar 11,49  t/ha dengan rata-rata hasil 7,72 t/ha. Atas pertimbangan ini, maka tim penilai varietas tanaman pangan memutuskan bahwa calon varietas yang diusulkan dapat direkomendasikan untuk dilepas menjadi varietas unggul setelah dilakukan perbaikan proposal sesuai dengan berita acara hasil sidang No. 18/TPVTP/11/2022, tanggal 10 November 2022. Calon varietas Padi Inbrida yang dievaluasi dan dinilai yaitu calon varietas HS15-13-1-1 dengan usulan nama calon varietas  IPB11S Bepe. Penerbitan Rekomendasi dapat dilakukan setelah perbaikan proposal diterima oleh Tim PVTP.

 

Penulis: Adillah Nazir

WhatsApp


Email


Jam Pelayanan

Hari Kerja
08:00 s/d 16:00